Upaya Memperindah Tatanan Kota, Jalan Awang Sabran di Tenggarong Akan Diperluas -
Tenggarong, - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tengah mempersiapkan proyek pelebaran Jalan Awang Sabran, yang terletak di Kelurahan Panji, bersebelahan dengan Satlantas Polres Kukar.
Kepala Dinas PU Kukar, Wiyono, mengungkapkan bahwa proyek ini akan melibatkan pelebaran jalan serta perbaikan saluran drainase yang merupakan jalur utama ke SD 001 dan SD 003 Tenggarong.
“Kami akan memulai dengan perbaikan drainase, kemudian dilanjutkan dengan pelebaran jalan. Ini akan mengikuti pola yang telah kami terapkan pada Jalan Sutoyo, di samping Museum Mulawarman, dan Jalan Ahmad Yani,” jelas Wiyono.
Wiyono menambahkan bahwa proyek pelebaran jalan ini bertujuan untuk mengatasi masalah banjir dan kemacetan di Tenggarong. “Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menyediakan infrastruktur yang lebih baik bagi warga, khususnya di Tenggarong, ibu kota Kabupaten Kukar,” tuturnya.
“Kami berhasrat untuk memperbaharui infrastruktur di Tenggarong, yang akan menonjolkan estetika kota. Pembenahan infrastruktur ini akan kami lakukan secara menyeluruh, dari hulu ke hilir, termasuk di daerah pesisir,” tutup Wiyono.
Baca berita update lainnya dari di Google News
Baca Juga: Upaya Regenerasi Bidang Pertanian, Dispora Kukar Adakan Pelatihan untuk Pemuda
Terkini Lainnya
Kukar
Dinas pekerjaan umum
Kabupaten Kutai Kartanegara
Jalan Awang Sabran
Lirik Lagu 'Rindu Lukisan' yang Diciptakan oleh Ismail Marzuki
Resep Stik Ubi Ungu yang Nikmat dan Cocok Untuk Camilan
Lezat! Berikut Resep Kebab Turki yang Bisa Kamu Coba Bikin di Rumah
Profil, Biodata, dan Umur Pemain Drama China As Beautiful As You
5 Shio Beruntung Besok 3 Juli 2024, Saldo ATM Tembus Dua Digit!
Ramalan Zodiak Besok, 3 Juli 2024: Aquarius, Gemini, Pisces, Libra, Leo
4 Zodiak Paling Beruntung Besok 4 Juli 2024: Rezeki Datang dari Segala Penjuru
Ramalan Zodiak Besok 3 Juli 2024: Leo, Taurus, Gemini, Scorpio, Cancer
3 Zodiak Beruntung Besok 3 Juli 2024: Siap-Siap Banjir Uang
Apa Arti 'Api di Bawah Kaca', 'Kakek Petir', dan 'Aplikasi Hijau'?